Mari Mengenal 4 Jenis System PLTS

Mari Mengenal 4 Jenis System PLTS

PLTS Umumnya terbagi menjadi Empat System yang mungkin bisa jadi informasi yang menarik untuk kalian yuk Mari Mengenal 4 Jenis System PLTS.


1.    Sistem OFF Grid:

•    Sistem off grid biasanya dipergunakan untuk daerah daerah yang belum terjangkau aliran listrik PLN, sebagai backup, atau ingin memiliki listrik sendiri atau untuk pemula yang ingin belajar PLTS.
•    komponen sistem off grid :
    -    Panel Surya
    -    SCC
    -    Inverter
    -    Batterai
    -    Protection (MCB, ELCB, RCCB, ATS)
    -    Kabel & accessories, rail, dll
•    Biaya membangun sistem PLTS ini paling murah
•    Untuk sistem ini agak sulit menghitung BEP, karena Baterai perlu maintenance/perawatan.
•    Sebagai pemula sebaiknya untuk membangun sistem off grid ini, mencoba dari daya yang kecil dahulu, bisa mulai dari lampu saja dengan total daya 100w untuk 8 jam, 10 jam atau 12 jam ( jangan berekspetasi terlalu tinggi ingin daya 1000w atau lebih untuk 24 jam, karena hitungannya mahal, untuk 1000 watt bisa start 15 juta)
•    Jadi ketika anda ingin membangun sistem PLTS off grid tentukan dahulu beban apa saja yang ingin di backup, masing2 berapa Watt, ingin Bekerja berapa jam perhari (ingat untuk beban seperti AC, pompa, setrika, dan beberapa beban tertentu memerlukan tarikan awal yang lumayan besar,  pakai inverter yang 2x lebih besar dari daya yang diperlukan)

2.    System ON GRID:

•    System On Grid Terintegrasi atau Terhubung dengan PLN (Panel Surya + Inverter + PLN)
•    System ON Grid dapat dipergunakan untuk seluruh beban yang menggunakan listrik dirumah/kantor/pabrik dll
•    System On grid dapat menghemat pembayaran listrik PLN hingga 70% / Bln
•    Pemasangan System ON Grid tidak boleh melebihi daya PLN terpasang
•    System On Grid wajib ijin ke PLN (biaya antara 3.000.000an)
•    Untuk mengganti ke meteran Exim.
•    BEP system On Grid 5-7 thn
•    Peforma sistem bisa sampai min 25 thn
•    Biaya Sistem On Grid tidak terlalu mahal. Hanya Panel Surya dan Inverter saja. 2 buah alat saja.
•    Kelemahan sistem ini ketika PLN padam maka sistem on grid juga ikut padam.

3.    System Hybrid On Grid:

•    System ini penggabungan dari 2 sistem diatas.
•    System yang terbaik saat ini. Bisa ada backup saat padam. Karena memakai baterai.
•    Bisa juga tanpa baterai.
•    Bisa menjual ke PLN jika daya dari panel besar.
•    Tidak ada daya yang loss/mubazir.
•    Biaya membangun sistem ini paling mahal. Harga inverter bisa 15 jt yang 3500 watt.
•    Harus memakai Meteran Kwh Export Import.
•    Kelebihan , sekali setting sudah berjalan Auto. untuk yang awam Elektro dan gak mau ribet,  bagus system ini , harga cuma paling mahal.
•    Bisa jual ke PLN jika daya dari Panel besar ,pemakaian beban kecil. Saat keluar liburan secara otomatis daya yang ada di Panel tidak sia-sia akan dijual ke PLN lewat meteran Export Import.
 

4.    System Hybrid Off Grid:

•    System yang sudah menyatu tetapi tidak bisa jual daya ke PLN.
•    Tanpa perlu beli SCC dan Inverter, Charger, 3 alat sdh menyatu.
•    Kelebihan jika daya dari Inveter sumber Listrik dari Panel tidak cukup akan ditambah dari PLN, jika daya rumah butuh 800 watt sedang panel hanya 500 watt maka yg 300 watt akan di suplai oleh daya PLN.
•    Pengisian Baterai, bisa dari Panel atau dari PLN. Tinggal Setting.

 
Demikian sedikit informasi yang bisa saya bagikan dan mungkin menarik untuk jadikan tambahan pengetahuan. Semoga bermanfaat

Gambar, tersederhana, no inverter, dc to dc. Digunakan untuk penerangan rumah baterainya bekas baterai laptop yang menghasilkan 20an Amper.



Mari Mengenal 4 Jenis System PLTS Mari Mengenal 4 Jenis System PLTS Reviewed by Obaghi on March 30, 2022 Rating: 5

2 comments

Jangan Lupa Tinggalkan Komentar, diLike dan Sharenya yahhhh.!!!!